TIGA EMPAT TUJUH (HARI JADI KOTA CIANJUR)

TIGA EMPAT TUJUH (HARI JADI KOTA CIANJUR)

Oleh: ANEU (GURU SMK N PP CIANJUR)

 

 Kota yang terbilang kecil bila dibandingkan dengan kota kota lain yang ramai dengan jumlah penduduk yang padat. Cianjur nama kota yang terkenal dengan aneka ragam kuliner. Manisan dan tauco oleh oleh yang menjadi ciri khas kota ini.Ngaos (ngaji), mamaos adalah seni tembang cianjur dan maenpo adalah seni pencak silat merupakan tiga pilar kota kami Cianjur.Sebagai seorang warga alsi Cianjur tentunya ingin melihat dan merasakan perkembangan yang akan membawa nama Cianjur menjadi terkenal dan sejajar dengan kota kota lainnya. Punya jadi diri untuk bisa dibanggakan Cianjur kamashur bukan hanya kata kata. Cianjur yang subur, bisa dirasa dan memberi manfaat untuk rakyat. Cianjur ulah tumpur (Cianjur jangan hilang). Selamat hari jadi ke 347, Semoga Cianjur ke depan dipimpin oleh Mereka yang amanah, takut hanya pada Sang Pencipta Alloh SWT.

CIANJUR KU

Dilahirkan, dibesarkan bahkan mungkin dikuburkan di kota ini 

Ku abdikan diri, mencetak generasi emas yang mandiri.

Tanda cinta dan bakti untuk sebutan kota santri 

Jangan hilang budaya baik kita seperti mengaji

 

Tauco, manisan dikenal ciri khas kota sejak dulu 

Ngaos itu ngaji, belajarlah banyak ilmu 

Mamaos, seni kacapi suling pengiring para juru

Maenpo, olah rasa, tidak menyakiti dipakai sebagai jurus jitu

 

 

Cianjur kamashur, cianjur jangan tumpur 

Sandang pangan tumbuhlah dengan subur

Para pemimpin jaga amanah, janganlah takabur

Ingatlah... , suatu saat kita semua akan dikubur

 

Cianjur ku , raih prestasi bukan sensasi

Jaga martabat, cianjur jilid dua tak boleh terjadi 

Wahai sang penguasa, berpeganglah pada hati nurani 

Kami tidak butuh semua janti, tapi kami ingin bukti


Share this Post:

Leave a Comment